Pakaian seragam Pramuka Putri
Merujuk petunjuk pennyelenggaraan pakaian seragam anggota pramuka (keputusan
kwarnas Gerakan Pramuka No. 226 tahun 2007 ) dan
Bab IV dan tambahan
aturan Seragam khusus
1.
Seragam
harian Pramuka Siaga Putri
a.
Tutup kepala:
J
Kerudung warna coklat tua
berbentuk bujur sangkar atau segitiga
J
Kerudung dikeluarkan dari baju
J
Memakai
topi sesuai tingkatan siaga (topi joki)
b.
Baju/blus
J
Bahan berwarna coklat muda(Oxford Musteng 216, Oxford Senayan 017 untuk
pembina)
J
Berbentuk baju kurung lengan
panjang
J
Lipatan hiasan melintang di
dada selebar 2 cm
J
Kerah baju model shiler
J
Tidak
memakai buah baju (kancing)
J
Tidak
memakai lidah bahu
J
Memakai
dua saku pada bagian muka bawah baju/blus
J
Baju/blus
dipakai diluar rok/bawahan
c.
Rok/bawahan
/kulot
J
Bahan
Warna coklat tua (American
drill no.1919/148, American Ventura 148/150)
J
Berbentuk
rok lipatan (plooi) yang bagian dalamnya masing-masing 3 cm
J
Jumlah
lipatan disesuaikan dengan lingkar pinggang pemakai
J
Panjang
rok /bawahan setumit kaki
J
Selain
rok bisa Berbentuk kulot lebar rata dari belakang
J
Ada 2
buah saku disamping atas
J
Ada 2
saku persegi mengembang disamping atas lutut
J
Tidak
ada saku di belakang
J
Panjang
bawahan setumit kaki
d.
Pita
leher
J
Dibuat
dari bahan berwarna merah putih
J
Lebar
3,5 cm panjang 80 cm atau disesuaikan dengan besar badan pemakai/bisa melebihi
jilbab
J
Dikenakan
melingkar di bawah kerah baju
J
Diikat
dengan simpul mati, warna merah disebelah kanan
e. Kaos kaki
J
Kaos
kaki panjang (+ 5 cm di bawah lutut)
J
Warna
hitam
f.
Sepatu
J
Warna
hitam
J
Model
tertutup
J
Bertumit
rendah
g.
Atribut
J
Lambang
kitri ditempatkan di lidah kerah sebelah kiri
J
Lambang
scout ditempatkan di lidah kerah sebelah kanan
J
Lokasi
kabupaten/kota ditempatkan di lengan sebelah kanan +10 cm dari bahu
J
Di
bawahnya nomor Gudep sekolah
J
Di
bawah No. Gudep lambang Pramuka propinsi
J
Logo
Pramuka SIT ditempatkan dilengan kanan +
10 cm
J
Tanda
kecakapan ditempatkan dilengan kanan dibawah logo Pramuka SIT
J
Tanda
jenjang Penyesuaian Pramuka SIT ditempatkan di jilbab sebelah kanan di atas
dada.
2.
Seragam harian Pramuka Penggalang Putri
a. Tutup kepala:
J
Kerudung
warna coklat tua berbentuk bujur sangkar atau segitiga
J
Kerudung dikeluarkan dari baju
J
Memakai topi sesuai tingkatan
penggalang (topi dari anyaman bambu berbentuk bulat, warna coklat muda dan
lebar lidah topi + 3,5 cm))
b.
Baju/blus
J
Bahan berwarna coklat muda(Oxford Musteng 216, Oxford Senayan 017 untuk
pembina)
J
Berbentuk baju lengan panjang
J
Ujung
lengan berbuah baju dengan 3-4 lipatan lebar 0,5 cm , lebar manset 4-5 cm.
J
Lipatan hiasan melintang di
dada selebar 2 cm
J
Buah baju didepan sesuai dengan
warna baju
J
Kerah baju model shiler
J
Tidak
memakai buah baju (kancing)
J
Memakai
lidah bahu 2,5 cm
J
Memakai
dua saku mengembang pada bagian muka bawah baju/blus tertutup memakai buah baju
J
Baju/blus
dipakai diluar rok/bawahan
c.
Rok/bawahan
/kulot
J
Bahan
Warna coklat tua (American
drill no.1919/148, American Ventura 148/150)
J
Berbentuk
rok lipatan (plooi) yang bagian dalamnya masing-masing 3 cm
J
Jumlah
lipatan disesuaikan dengan lingkar pinggang pemakai
J
Panjang
rok /bawahan setumit kaki
J
Selain
rok bisa Berbentuk kulot lebar rata dari belakang
J
Ada 2
buah saku disamping atas
J
Ada 2
saku persegi mengembang disamping atas lutut
J
Tidak
ada saku di belakang
J
Panjang
bawahan setumit kaki
d.
Pita
leher
J
Dibuat
dari bahan berwarna merah putih
J
Lebar
3,5 cm panjang 90 cm atau disesuaikan dengan besar badan pemakai/bisa melebihi
jilbab
J
Dikenakan
melingkar di bawah kerah baju
J
Diikat
dengan simpul mati, warna merah disebelah kanan
e. Kaos kaki
J
Kaos
kaki panjang (+ 5 cm di bawah lutut)
J
Warna
hitam
f.
Sepatu
J
Warna
hitam
J
Model
tertutup
J
Bertumit
rendah
3.
Seragam
harian Pramuka Penegak dan Pandega Putri
a.
Tutup kepala:
J
Kerudung
warna coklat tua berbentuk kain segitiga
J
Kerudung
dikeluarkan dari baju menutupi dada
J
Memakai
topi sesuai tingkatan (topi dari anyaman bambu berbentuk bulat, warna coklat
muda dan lebar lidah topi + 3,5 cm))
b.
Baju/blus
J
Bahan berwarna coklat muda(Oxford Musteng 216, Oxford Senayan 017 untuk
pembina)
J
Berbentuk
baju lengan panjang
J
Ujung
lengan berbuah baju dengan 4 lipatan lebar 0,5 cm , lebar manset 5 cm.
J
Model
princes dibagian depannya, bagian belakang dengan kupnat
J
Buah baju didepan sesuai dengan
warna baju
J
Kerah baju model setali
J
Memakai
buah baju (kancing)
J
Memakai
lidah bahu 3 cm
J
Memakai
dua saku mengembang pada bagian muka bawah baju/blus tertutup memakai buah baju
setinggi 12-14 cm
J
Diatas
saku pada pinggang digunakan ban pinggang hiasan selebar 2 cm
J
Baju/blus
dipakai diluar rok/bawahan
J
Ban
pinggang bagian belakang di pasang mulai
dari kupnat belakang dan bagian depan dipasang mulai dari garis princess,
keduanya diperuntukan dengan gesper
J
Yang
dipasang mati hingga ujung ikat pnggang hiasan hanya keluar 3 cm dari gesper
J
Panjang
baju/blus sampai garis pinggul, dikenakan di luar rok/bawahan
c.
Rok/bawahan
/kulot
J
Bahan
Warna coklat tua (American
drill no.1919/148, American Ventura 148/150)
J
Berbentuk
rok tanpa lipatan
J
Panjang
rok /bawahan setumit kaki
J
Didalam
rok ada celana berbentuk kulot lebar rata dari belakang
J
Ada 2
buah saku disamping atas rok
J
Panjang
kulot bawahan setumit kaki
d.
Pita
leher
J
Dibuat
dari bahan berwarna merah putih
J
Lebar
3,5 cm panjang 110 cm atau disesuaikan dengan besar badan pemakai/bisa melebihi
jilbab
J
Dikenakan
melingkar di bawah kerah baju
J
Diikat
dengan simpul mati, warna merah disebelah kanan
e. Kaos kaki
J
Kaos
kaki panjang (+ 5 cm di bawah lutut)
J
Warna
hitam
f.
Sepatu
J
Warna
hitam
J
Model
tertutup
Bertumit rendah
Pakaian seragam Pramuka
Putra
Merujuk petunjuk
pennyelenggaraan pakaian seragam anggota
pramuka (keputusan kwarnas Gerakan Pramuka No. 226 tahun 2007 )
Bab V dan aturan Seragam khusus di pangkalan peswantren,
maka aturan seragam Pramuka SIT sbb:
1.
Seragam
harian Pramuka Siaga Putra
a.
Tutup kepala:
J
Memakai
topi sesuai tingkatan siaga (baret warna coklat tua)
J
Dikenakan
dengan tepi mendatar, bagian atasnya ditarik miring kekanan
J
Tanda
topi terletak di sebelah kiri
J
Topi
latihan jenis pet berlogo Pramuka SIT
b.
Baju
J
Bahan
berwarna coklat muda (Oxford Musteng 216, Oxford Senayan 017 untuk pembina)
J
Berbentuk baju kurung lengan
panjang
J
Lipatan hiasan melintang di
dada selebar 2 cm
J
Kerah baju model shiler
J
Memakai
buah baju (kancing)
J
Tidak
memakai lidah bahu
J
Memakai
dua saku pada bagian muka bawah baju tertutup mengembang
J
Baju
dipakai di luar bawahan
c. Celana
J
Bahan
Warna coklat tua (American
drill no.1919/148, American Ventura 148/150)
J
Pinggang
celana elastis (memakai karet)
J
Ada 2
buah saku disamping atas
J
Ada 2
saku persegi mengembang disamping atas lutut
J
Ada 2
saku di belakang mengembang
J
Retsleting
dibagian depan celana
J
Panjang
bawahan setumit kaki
d.
Setangan
Leher
J
Dibuat
dari bahan berwarna merah putih
J
Berbentuk
Segi tiga sama kaki dengan jahitan warna
merah di kedua sisi ukuran sisi panjang 90 cm dengan sudut 900 atau disesuaikan
dengan besar badan pemakai
J
Dikenakan
melingkar di bawah kerah baju
J
Diikat
cincin (ring), warna merah putih
disebelah dalam atau luar
e.
Kaos
kaki
J
Kaos
kaki panjang (+ 5 cm di bawah lutut)
J
Warna
hitam
f.
Sepatu
J
Warna
hitam
J
Model
tertutup
J
Bertumit
rendah
g.
Atribut
J
Lambang
kitri ditempatkan di bawah lipatan dada sebelah kiri
J
Lambang
scout ditempatkan di atas lipatan dada sebelah kanan
J
Nama
pandu ditempatkan dibawh lamabang scout
J
Lokasi
kabupaten/kota ditempatkan di lengan sebelah kanan +5 cm dari bahu
J
Di
bawahnya nomor Gudep sekolah
J
Di
bawah No. Gudep lambang Pramuka propinsi
J
Logo
Pramuka SIT ditempatkan dilengan kanan +
5 cm
J
Tanda
kecakapan ditempatkan dilengan kanan dibawah logo Pramuka SIT
J
Tanda
jenjang Penyesuaian Pramuka SIT ditempatkan di atas lipatan dada kiri.
2.
Seragam harian Pramuka Penggalang Putri
a. Tutup kepala:
J
Kerudung
warna coklat tua berbentuk bujur sangkar atau segitiga
J
Kerudung dikeluarkan dari baju
J
Memakai topi sesuai tingkatan
penggalang (topi dari anyaman bambu berbentuk bulat, warna coklat muda dan
lebar lidah topi + 3,5 cm))
b.
Baju/blus
J
Bahan berwarna coklat muda(Oxford Musteng 216, Oxford Senayan 017 untuk
pembina)
J
Berbentuk baju lengan panjang
J
Ujung
lengan berbuah baju dengan 3-4 lipatan lebar 0,5 cm , lebar manset 4-5 cm.
J
Lipatan hiasan melintang di
dada selebar 2 cm
J
Buah baju didepan sesuai dengan
warna baju
J
Kerah baju model shiler
J
Tidak
memakai buah baju (kancing)
J
Memakai
lidah bahu 2,5 cm
J
Memakai
dua saku mengembang pada bagian muka bawah baju/blus tertutup memakai buah baju
J
Baju/blus
dipakai diluar rok/bawahan
c. Rok/bawahan /kulot
J
Bahan
Warna coklat tua (American
drill no.1919/148, American Ventura 148/150)
J
Berbentuk
rok lipatan (plooi) yang bagian dalamnya masing-masing 3 cm
J
Jumlah
lipatan disesuaikan dengan lingkar pinggang pemakai
J
Panjang
rok /bawahan setumit kaki
J
Selain
rok bisa Berbentuk kulot lebar rata dari belakang
J
Ada 2
buah saku disamping atas
J
Ada 2
saku persegi mengembang disamping atas lutut
J
Tidak
ada saku di belakang
J
Panjang
bawahan setumit kaki
d.
Pita
leher
§
Dibuat
dari bahan berwarna merah putih
§
Lebar
3,5 cm panjang 90 cm atau disesuaikan dengan besar badan pemakai/bisa melebihi
jilbab
§
Dikenakan
melingkar di bawah kerah baju
§
Diikat
dengan simpul mati, warna merah disebelah kanan
e.
Kaos
kaki
§
Kaos
kaki panjang (+ 5 cm di bawah lutut)
§
Warna
hitam
f.
Sepatu
·
Warna
hitam
·
Model
tertutup
·
Bertumit
rendah
3.
Seragam
harian Pramuka Penegak dan Pandega Putri
a.
Tutup kepala:
J
Kerudung
warna coklat tua berbentuk kain segitiga
J
Kerudung
dikeluarkan dari baju menutupi dada
J
Memakai
topi sesuai tingkatan (topi dari anyaman bambu berbentuk bulat, warna coklat
muda dan lebar lidah topi + 3,5 cm))
b.
Baju/blus
J
Bahan berwarna coklat muda(Oxford Musteng 216, Oxford Senayan 017 untuk
pembina)
J
Berbentuk
baju lengan panjang
J
Ujung
lengan berbuah baju dengan 4 lipatan lebar 0,5 cm , lebar manset 5 cm.
J
Model
princes dibagian depannya, bagian belakang dengan kupnat
J
Buah baju didepan sesuai dengan
warna baju
J
Kerah baju model setali
J
Memakai
buah baju (kancing)
J
Memakai
lidah bahu 3 cm
J
Memakai
dua saku mengembang pada bagian muka bawah baju/blus tertutup memakai buah baju
setinggi 12-14 cm
J
Diatas
saku pada pinggang digunakan ban pinggang hiasan selebar 2 cm
J
Baju/blus
dipakai diluar rok/bawahan
J
Ban
pinggang bagian belakang di pasang mulai
dari kupnat belakang dan bagian depan dipasang mulai dari garis princess,
keduanya diperuntukan dengan gesper
J
Yang
dipasang mati hingga ujung ikat pnggang hiasan hanya keluar 3 cm dari gesper
J
Panjang
baju/blus sampai garis pinggul, dikenakan di luar rok/bawahan
c. Rok/bawahan /kulot
J
Bahan
Warna coklat tua
J
Berbentuk
rok tanpa lipatan
J
Panjang
rok /bawahan setumit kaki
J
Didalam
rok ada celana berbentuk kulot lebar rata dari belakang
J
Ada 2
buah saku disamping atas rok
J
Panjang
kulot bawahan setumit kaki
d.
Pita
leher
·
Dibuat
dari bahan berwarna merah putih
·
Lebar
3,5 cm panjang 110 cm atau disesuaikan dengan besar badan pemakai/bisa melebihi
jilbab
·
Dikenakan
melingkar di bawah kerah baju
·
Diikat
dengan simpul mati, warna merah disebelah kanan
e.
Kaos
kaki
·
Kaos
kaki panjang (+ 5 cm di bawah lutut)
·
Warna
hitam
f.
Sepatu
a.
Warna
hitam
b.
Model
tertutup
c.
Bertumit
rendah
0 komentar:
Posting Komentar